Indeks S&P 500 juga telah mencapai tepi Bear Market atau mengisyaratkan resesi ekonomi

Kontrak berjangka yang terkait dengan indeks S&P 500 turun lebih jauh pada hari Senin, turun lebih dari 20% dari tertinggi sepanjang masa, dan indeks saham acuan yang paling diawasi ketat di pasar saham AS akan mengkonfirmasi pasar bearish. Dow Jones Industrial Average berjangka juga turun 20% dari level tertinggi sepanjang masa, sementara Nasdaq mengkonfirmasi pasar bearish pekan lalu karena kekhawatiran resesi setelah Trump memberlakukan tarif besar-besaran menghantam pasar saham global. Menurut definisi yang banyak digunakan, indeks dikonfirmasi telah memasuki pasar beruang jika ditutup lebih dari 20% di bawah penutupan tertinggi sepanjang masa. Terakhir kali S&P 500 mengonfirmasi bahwa mereka berada di wilayah pasar bearish adalah pada Juni 2022, ketika investor khawatir tentang apakah Federal Reserve akan dapat mengekang inflasi pascapandemi tanpa memicu resesi. Pasar beruang biasanya menyebabkan resesi dan berlanjut sampai investor percaya bahwa fase terburuk dari resesi telah berlalu. Sembilan dari 12 pasar beruang sejak 1948 telah disertai dengan resesi, menurut CFRA, sebuah perusahaan riset investasi.