Menurut kabar terbaru, Chief Architect Coinbase Jesse Pollak mengumumkan rencana jangka panjang Base—mengambil jalur open source, dan saat ini belum memberikan jadwal perilisan Token.
Mengapa mengambil langkah ini?
Menurut Jesse, Base ingin mengikuti jejak Linux: membangun infrastruktur ekosistem yang solid terlebih dahulu, menarik kontribusi pengembang melalui kode open source, baru kemudian mempertimbangkan ekonomi Token. Strategi “pelan tapi pasti” seperti ini punya beberapa keuntungan:
1. Mengurangi Risiko
Peluncuran token secara terburu-buru mudah menimbulkan masalah (banyak pelajaran dari sejarah), kali ini Coinbase jelas lebih cerdas, tidak ingin merusak fondasi kepercayaan ekosistem Base hanya karena perilisan Token.
2. Memperkuat Narasi Desentralisasi
Pengembangan open source = partisipasi komunitas = desentralisasi yang sesungguhnya. Dibanding proyek yang “mengaku Web3 tapi tetap terpusat”, langkah Coinbase ini lebih mudah mendapat pengakuan dari komunitas dan regulator.
3. Berorientasi Jangka Panjang
Besarkan ekosistem dulu, baru bagi hasil. Ketika ekosistem pengembang Base sudah matang, nilai Token pun akan lebih kuat.
Apa artinya bagi pasar?
Saat ini pasar sedang berspekulasi soal token dari berbagai Layer 2, tapi pernyataan Coinbase soal “tidak ada jadwal” sebenarnya meredam euforia FOMO. Dalam jangka pendek mungkin mengecewakan pemburu harga tinggi, namun dalam jangka panjang:
Lebih ramah regulator (otoritas suka pendekatan “bertanggung jawab”)
Ekosistem Base akan lebih stabil (kepercayaan pengembang meningkat)
Saat Token akhirnya dirilis, justru jadi sorotan (bukan produk instan)
Sebagai perbandingan, ekosistem ETH belakangan ini sangat kuat—menurut data CoinMarketCap, harga ETH saat ini $4,486.65, naik 73.45% dalam 90 hari terakhir, dengan kapitalisasi pasar $541.55B. Sebagai Ethereum L2, Base berpeluang mendapatkan bagian dari pertumbuhan ini.
Kesimpulan
Coinbase menukar “kesabaran” demi “kepercayaan”—strategi ini bisa jadi contoh baru bagi proyek Web3 di masa depan. Kita tunggu saja hari perilisan Token tersebut.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Ekosistem Coinbase Base punya gerakan baru: mengutamakan open source, perilisan token masih ditunda
Menurut kabar terbaru, Chief Architect Coinbase Jesse Pollak mengumumkan rencana jangka panjang Base—mengambil jalur open source, dan saat ini belum memberikan jadwal perilisan Token.
Mengapa mengambil langkah ini?
Menurut Jesse, Base ingin mengikuti jejak Linux: membangun infrastruktur ekosistem yang solid terlebih dahulu, menarik kontribusi pengembang melalui kode open source, baru kemudian mempertimbangkan ekonomi Token. Strategi “pelan tapi pasti” seperti ini punya beberapa keuntungan:
1. Mengurangi Risiko
Peluncuran token secara terburu-buru mudah menimbulkan masalah (banyak pelajaran dari sejarah), kali ini Coinbase jelas lebih cerdas, tidak ingin merusak fondasi kepercayaan ekosistem Base hanya karena perilisan Token.
2. Memperkuat Narasi Desentralisasi
Pengembangan open source = partisipasi komunitas = desentralisasi yang sesungguhnya. Dibanding proyek yang “mengaku Web3 tapi tetap terpusat”, langkah Coinbase ini lebih mudah mendapat pengakuan dari komunitas dan regulator.
3. Berorientasi Jangka Panjang
Besarkan ekosistem dulu, baru bagi hasil. Ketika ekosistem pengembang Base sudah matang, nilai Token pun akan lebih kuat.
Apa artinya bagi pasar?
Saat ini pasar sedang berspekulasi soal token dari berbagai Layer 2, tapi pernyataan Coinbase soal “tidak ada jadwal” sebenarnya meredam euforia FOMO. Dalam jangka pendek mungkin mengecewakan pemburu harga tinggi, namun dalam jangka panjang:
Sebagai perbandingan, ekosistem ETH belakangan ini sangat kuat—menurut data CoinMarketCap, harga ETH saat ini $4,486.65, naik 73.45% dalam 90 hari terakhir, dengan kapitalisasi pasar $541.55B. Sebagai Ethereum L2, Base berpeluang mendapatkan bagian dari pertumbuhan ini.
Kesimpulan
Coinbase menukar “kesabaran” demi “kepercayaan”—strategi ini bisa jadi contoh baru bagi proyek Web3 di masa depan. Kita tunggu saja hari perilisan Token tersebut.