Dompet yang telah lama dibuat, yang menyimpan ethereum, menjual aset dengan kecepatan tercepat sejak tahun 2021. Pasar harus menyerap sekitar 45.000 ETH setiap hari, yang diperoleh dari investor awal.

Setelah gelombang penjualan terakhir, harga altcoin jatuh menjadi $3152,17 AS karena memburuknya sentimen dan likuidasi panjang. Minat terbuka untuk ETH turun menjadi $17 miliar setelah putaran likuidasi terakhir.

Menurut data Glassnode, sebagian besar penjualan berasal dari dompet yang berusia 3–10 tahun. Pemiliknya merealisasikan keuntungan untuk menghindari pasar bearish yang lain.

Penjualan strategis "paus" berarti bahwa saat ini Ethereum memiliki lebih banyak peluang untuk mendapatkan keuntungan. Rasio nilai pasar dan nilai yang direalisasikan (MVRV) menunjukkan akumulasi dompet dengan keuntungan yang signifikan yang belum direalisasikan.

Nilai MVRV yang negatif adalah tanda kapitulasi pasar, yang tidak pernah dicapai ETH bahkan selama penjualan besar sebelumnya. Secara historis, altcoin menunjukkan nilai negatif dari indikator selama berbulan-bulan, terutama selama pasar bearish yang berkepanjangan.

Saat ini, rasio MVRV telah mencapai level tertinggi untuk tahun 2025 di 2,1 poin, yang dapat menyebabkan tekanan dari pihak penjual jika beberapa "ikan paus" memutuskan untuk meningkatkan harga rata-rata mereka. ETH masih aktif diperdagangkan, dengan sebagian dari penawaran masih digunakan untuk swap jangka pendek.

Sementara itu, sentimen investor ritel terhadap Ethereum berada di level terendah tahunan. Indeks ketakutan dan keserakahan ETH adalah 29 poin, yang menunjukkan sentimen cemas dalam perdagangan.

Dalam 24 jam terakhir, altcoin telah turun lebih dari 9,3% menjadi $3,168.