Belakangan ini ekosistem Ripple kembali mendapatkan dukungan besar. Standard Chartered menjadi institusi keuangan besar terbaru yang optimis terhadap prospek XRP, dengan tim riset mereka memberikan prediksi yang cukup agresif—XRP berpotensi melonjak 330% dalam satu tahun ke depan.
Secara spesifik, kepala riset aset digital global Standard Chartered, Jeffrey Kendrick, menyatakan bahwa target harga XRP pada tahun 2026 adalah 8 dolar AS. Dibandingkan dengan harga saat ini sebesar 1,86 dolar AS, ini berarti potensi pertumbuhan lebih dari 3 kali lipat. Prediksi ini bukan tanpa dasar, melainkan didasarkan pada perkembangan nyata dari ekosistem XRP.
Faktor paling mencolok saat ini adalah lonjakan ETF XRP spot. Mulai November, beberapa lembaga dana terkemuka seperti Franklin Templeton, Grayscale Capital, dan Canary Capital secara berturut-turut meluncurkan produk perdagangan XRP. Berdasarkan data, hingga 29 Desember, ETF ini telah menarik sekitar 11,5 miliar dolar AS dana masuk. Bagi investor institusi yang sebelumnya terganggu oleh risiko custodial, produk ini tentu menjadi kabar baik.
Alasan di baliknya juga cukup jelas. XRP sendiri sebagai aset asli dari buku besar Ripple, memiliki efisiensi pembayaran lintas batas yang jauh lebih tinggi dibandingkan SWIFT—waktu transaksi lebih singkat, biaya lebih rendah. Keberadaan skenario aplikasi nyata ini memberikan fondasi yang lebih kokoh bagi investor institusi.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
8 Suka
Hadiah
8
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
ChainProspector
· 7jam yang lalu
Angka yang diberikan oleh Standard Chartered ini... benar-benar berani membayangkan, 8 dolar AS? Belum lagi apakah bisa tercapai, hanya dari pendanaan ETF ini saja sudah terlihat bahwa institusi besar sedang serius menggarap XRP.
Lihat AsliBalas0
SelfSovereignSteve
· 8jam yang lalu
Apakah prediksi dari Standard Chartered ini benar? 8 dolar? Rasanya ini lagi-lagi cuma rumor dari lembaga tertentu...
Lihat AsliBalas0
ContractSurrender
· 8jam yang lalu
Standard Chartered mulai melihat potensi XRP, lembaga benar-benar serius melakukan penempatan. 1,15 miliar dolar masuk ke ETF, panasnya tidak bisa dipalsukan...
Lihat AsliBalas0
CryptoWageSlave
· 8jam yang lalu
8 yuan? Prediksi saudara laki-laki saya cukup berani, tetapi gelombang ETF spot ini memang telah menarik emas, dan 1,15 miliar telah masuk, jadi inilah saatnya sistem SWIFT direvolusikan
Lihat AsliBalas0
blockBoy
· 8jam yang lalu
Standard Chartered sudah banyak melihat, apakah gelombang ini benar-benar akan naik? Masuk 1,15 miliar belum cukup gila, yang utama adalah bahwa SWIFT yang kuno itu memang sudah waktunya pensiun
Belakangan ini ekosistem Ripple kembali mendapatkan dukungan besar. Standard Chartered menjadi institusi keuangan besar terbaru yang optimis terhadap prospek XRP, dengan tim riset mereka memberikan prediksi yang cukup agresif—XRP berpotensi melonjak 330% dalam satu tahun ke depan.
Secara spesifik, kepala riset aset digital global Standard Chartered, Jeffrey Kendrick, menyatakan bahwa target harga XRP pada tahun 2026 adalah 8 dolar AS. Dibandingkan dengan harga saat ini sebesar 1,86 dolar AS, ini berarti potensi pertumbuhan lebih dari 3 kali lipat. Prediksi ini bukan tanpa dasar, melainkan didasarkan pada perkembangan nyata dari ekosistem XRP.
Faktor paling mencolok saat ini adalah lonjakan ETF XRP spot. Mulai November, beberapa lembaga dana terkemuka seperti Franklin Templeton, Grayscale Capital, dan Canary Capital secara berturut-turut meluncurkan produk perdagangan XRP. Berdasarkan data, hingga 29 Desember, ETF ini telah menarik sekitar 11,5 miliar dolar AS dana masuk. Bagi investor institusi yang sebelumnya terganggu oleh risiko custodial, produk ini tentu menjadi kabar baik.
Alasan di baliknya juga cukup jelas. XRP sendiri sebagai aset asli dari buku besar Ripple, memiliki efisiensi pembayaran lintas batas yang jauh lebih tinggi dibandingkan SWIFT—waktu transaksi lebih singkat, biaya lebih rendah. Keberadaan skenario aplikasi nyata ini memberikan fondasi yang lebih kokoh bagi investor institusi.