Kesempatan untuk stablecoin telah tiba.

Pada waktu dini hari, seorang teman yang bekerja sebagai trader di bank investasi internasional mengirimkan saya sebuah tangkapan layar—sinyal penurunan suku bunga dari Federal Reserve semakin jelas. "Sikap Powell terhadap penurunan 50 basis poin sedang berubah, lingkungan likuiditas tahun depan akan mengalami banyak perubahan." katanya.

Kebetulan, pada waktu yang sama, data di blockchain mulai berfluktuasi. Hampir 60 juta dolar mengalir diam-diam ke dalam beberapa kolam likuiditas protokol stablecoin terdesentralisasi, menghindari Bitcoin dan Ethereum. Tindakan yang tampaknya bertentangan ini sebenarnya mencerminkan sebuah tren yang diabaikan oleh banyak investor ritel.

**Apa yang dilakukan uang pintar**

"Dampak penurunan suku bunga terhadap pasar kripto tidak sesederhana hanya kenaikan Bitcoin." Mark, mantan trader Morgan Stanley dari sebuah dana kripto, memberi tahu saya, "Kali ini, institusi bermain dengan cara yang berbeda."

Data paling berbicara. Dalam tujuh hari terakhir, total deposit institusional baru yang ditambahkan melalui protokol stabilcoin terdesentralisasi mencapai 430 juta USD. Lebih dari tujuh puluh persen berasal dari institusi dengan latar belakang keuangan tradisional.

Tindakan mereka layak untuk dipikirkan—ini bukan sekadar menghindari risiko, tetapi sedang memposisikan diri untuk redistribusi dana setelah pemotongan suku bunga. Pemotongan suku bunga akan meningkatkan risiko devaluasi dolar, sehingga modal pasti akan mencari tempat baru. Namun, terjun ke aset yang bergejolak seperti Bitcoin terlalu berisiko bagi institusi besar. Mereka membutuhkan solusi transisi yang dapat memberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam keuntungan tanpa harus menanggung volatilitas yang ekstrem.

Ekspansi sistem stablecoin berbasis USD di on-chain memenuhi kebutuhan ini dengan tepat. Dibandingkan dengan hasil rendah dari keuangan tradisional, di sini ada beberapa sumber pendapatan seperti penambangan likuiditas dan selisih suku bunga pinjaman. Bagi institusi, ini adalah saluran masuk yang lebih lembut dan lebih terkontrol.

**Logika nyata aliran dana**

Setelah periode penurunan suku bunga dimulai, peta alokasi dana di seluruh pasar kripto akan dirombak kembali. Bitcoin akan menarik sebagian dana yang mencari risiko tinggi dan imbal hasil tinggi, tetapi banyak modal tingkat institusi akan lebih memilih opsi yang memiliki likuiditas lebih baik dan risiko yang lebih terkontrol.

Ekosistem stablecoin DeFi kebetulan mendapatkan perhatian tingkat institusi pada titik waktu ini. Dari keamanan protokol, stabilitas hasil hingga kedalaman likuiditas, infrastruktur dasar ini secara bertahap matang dan sudah dapat menampung masuk dan keluarnya dana besar.

Dapat diperkirakan, dalam beberapa bulan ke depan, dana institusi melalui protokol stablecoin hanya akan terus meningkat. Ini tidak hanya akan meningkatkan jumlah penggunaan stablecoin, tetapi juga akan memperkuat nilai infrastruktur seluruh ekosistem DeFi.