Banyak orang memasuki dunia crypto dengan mimpi menjadi kaya dengan cepat, tetapi pergi diam-diam setelah beberapa kali “bakar akun”. Mereka menebak harga, percaya pada emosi, menatap grafik setiap menit. Saya justru sebaliknya.
Tahun 2017, saya membawa 3.000U ke pasar. Di sekitar, ada pemain kontrak yang harus menggadaikan rumah karena terus-menerus mengalami kerugian besar. Sedangkan kurva akun saya tetap stabil naik seperti garis 45 derajat. Selama 8 tahun, kerugian maksimum saya tidak pernah melebihi 8%.
Saya tidak mempercayai info internal, tidak mencari airdrop, tidak percaya pada “K-line mistik”. Saya hanya melihat pasar sebagai mesin probabilitas. Dan tujuan saya bukan menjadi penjudi, melainkan berada di pihak… bandar.
👉 Berikut adalah 3 prinsip inti yang membantu saya bertahan dan tumbuh secara berkelanjutan selama banyak siklus.
Prinsip 1: Kunci Keuntungan Lebih Awal – Meskipun “Jaket Anti Peluru” untuk Keuntungan
Segera setelah masuk posisi, saya selalu menetapkan target profit dan stop loss sebelumnya. Tidak ada cerita “nanti dihitung”.
Ketika keuntungan mencapai sekitar 10% dari modal, saya langsung menarik 50% dari keuntungan ke dompet dingin. Sisanya saya teruskan trading seperti “uang gratis”.
Jika pasar melanjutkan, saya menikmati kekuatan dari bunga majemuk.
Jika pasar berbalik arah, saya hanya mengembalikan sebagian keuntungan – modal tetap aman.
Dalam 8 tahun, saya telah menarik keuntungan 37 kali. Ada minggu puncak penarikan lebih dari 180.000U, sampai-sampai bursa harus menghubungi video untuk verifikasi akun. Bukan karena saya pandai menebak pasar, tapi karena saya selalu mengutamakan perlindungan uang.
Prinsip 2: Bangun Posisi Tidak Seimbang – Cari Uang dari Titik Kebakaran Kerumunan
Saya tidak melakukan trading satu arah. Sebaliknya, saya mengikuti tiga kerangka waktu secara bersamaan:
Kerangka hari untuk menentukan tren utama
Kerangka 4 jam untuk mengidentifikasi zona harga
Kerangka 15 menit untuk masuk posisi secara tepat
Dengan satu koin yang sama, saya bisa membuka dua posisi sekaligus:
Order A: Beli saat break tren, stop loss di bawah dasar kerangka hari
Order B: Jual limit di zona overbought pada kerangka 4 jam
Setiap order hanya berisiko maksimal 1–1,5% dari modal, sedangkan target keuntungan minimal 5 kali lipat risiko.
Pasar biasanya 70–80% waktu bergerak sideways. Ketika sebagian besar trader dibersihkan karena memakai leverage besar, saya tetap bisa menghasilkan uang dari kedua sisi.
Dalam kejadian crash besar tahun 2022, ketika satu koin besar turun hampir 90% dalam 24 jam, kedua posisi saya sudah mencapai target profit. Hanya hari itu, akun saya bertambah lebih dari 40%.
Prinsip 3: Potong Kerugian Kecil untuk Mendapat Peluang Besar
Saya melihat cut loss sebagai biaya membeli tiket ikut kompetisi.
Setiap transaksi, saya bersedia kehilangan maksimal 1–1,5%. Jika pasar tidak sesuai harapan, saya langsung keluar. Tidak menyesal, tidak menyesali.
Saat pasar menguntungkan, saya pindah target profit agar keuntungan berjalan. Saat pasar buruk, saya tutup posisi lebih awal.
Statistik jangka panjang menunjukkan:
Persentase kemenangan saya hanya sekitar 38%
Tapi rasio keuntungan terhadap kerugian mencapai hampir 5:1
Dengan kata lain, setiap mengambil risiko 1 rupiah, saya berharap mendapatkan hampir 2 rupiah. Cukup menangkap beberapa tren besar setiap tahun, efisiensinya jauh melampaui semua saluran investasi tradisional.
Disiplin Manajemen Modal – Keputusan yang Menentukan Hidup atau Mati
Selain tiga prinsip di atas, saya selalu mengikuti aturan berikut secara ketat:
Bagi modal menjadi 10 bagian, setiap posisi maksimal memakai 1 bagian
Jumlah posisi terbuka bersamaan tidak lebih dari 3 bagian
Kalah berturut-turut 2 posisi, berhenti trading, pergi olahraga atau istirahat
Setiap kali akun menggandakan nilainya, tarik 20% dan pindahkan ke aset aman seperti obligasi atau emas
Dengan cara ini, meskipun pasar memasuki fase buruk, mental saya tetap kokoh.
Penutup
Pasar selalu memberi peluang, tapi hanya untuk mereka yang punya metode dan disiplin. Jangan terus mengikuti rumor, jangan trading karena takut ketinggalan, dan jangan bermimpi menjadi kaya hanya dengan beberapa kali all-in. Jika Anda benar-benar ingin berjalan jauh, pelajari cara berpikir seperti bandar, bukan penjudi. Dengan begitu, pertumbuhan akun hanya tinggal soal probabilitas dan waktu.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
3 Menit Mengubah Bursa Trading Menjadi “ATM” – Tidak Memprediksi Tren, Tidak Mengawasi Grafik
Banyak orang memasuki dunia crypto dengan mimpi menjadi kaya dengan cepat, tetapi pergi diam-diam setelah beberapa kali “bakar akun”. Mereka menebak harga, percaya pada emosi, menatap grafik setiap menit. Saya justru sebaliknya. Tahun 2017, saya membawa 3.000U ke pasar. Di sekitar, ada pemain kontrak yang harus menggadaikan rumah karena terus-menerus mengalami kerugian besar. Sedangkan kurva akun saya tetap stabil naik seperti garis 45 derajat. Selama 8 tahun, kerugian maksimum saya tidak pernah melebihi 8%. Saya tidak mempercayai info internal, tidak mencari airdrop, tidak percaya pada “K-line mistik”. Saya hanya melihat pasar sebagai mesin probabilitas. Dan tujuan saya bukan menjadi penjudi, melainkan berada di pihak… bandar. 👉 Berikut adalah 3 prinsip inti yang membantu saya bertahan dan tumbuh secara berkelanjutan selama banyak siklus. Prinsip 1: Kunci Keuntungan Lebih Awal – Meskipun “Jaket Anti Peluru” untuk Keuntungan Segera setelah masuk posisi, saya selalu menetapkan target profit dan stop loss sebelumnya. Tidak ada cerita “nanti dihitung”. Ketika keuntungan mencapai sekitar 10% dari modal, saya langsung menarik 50% dari keuntungan ke dompet dingin. Sisanya saya teruskan trading seperti “uang gratis”. Jika pasar melanjutkan, saya menikmati kekuatan dari bunga majemuk. Jika pasar berbalik arah, saya hanya mengembalikan sebagian keuntungan – modal tetap aman. Dalam 8 tahun, saya telah menarik keuntungan 37 kali. Ada minggu puncak penarikan lebih dari 180.000U, sampai-sampai bursa harus menghubungi video untuk verifikasi akun. Bukan karena saya pandai menebak pasar, tapi karena saya selalu mengutamakan perlindungan uang. Prinsip 2: Bangun Posisi Tidak Seimbang – Cari Uang dari Titik Kebakaran Kerumunan Saya tidak melakukan trading satu arah. Sebaliknya, saya mengikuti tiga kerangka waktu secara bersamaan: Kerangka hari untuk menentukan tren utama Kerangka 4 jam untuk mengidentifikasi zona harga Kerangka 15 menit untuk masuk posisi secara tepat Dengan satu koin yang sama, saya bisa membuka dua posisi sekaligus: Order A: Beli saat break tren, stop loss di bawah dasar kerangka hari Order B: Jual limit di zona overbought pada kerangka 4 jam Setiap order hanya berisiko maksimal 1–1,5% dari modal, sedangkan target keuntungan minimal 5 kali lipat risiko. Pasar biasanya 70–80% waktu bergerak sideways. Ketika sebagian besar trader dibersihkan karena memakai leverage besar, saya tetap bisa menghasilkan uang dari kedua sisi. Dalam kejadian crash besar tahun 2022, ketika satu koin besar turun hampir 90% dalam 24 jam, kedua posisi saya sudah mencapai target profit. Hanya hari itu, akun saya bertambah lebih dari 40%. Prinsip 3: Potong Kerugian Kecil untuk Mendapat Peluang Besar Saya melihat cut loss sebagai biaya membeli tiket ikut kompetisi. Setiap transaksi, saya bersedia kehilangan maksimal 1–1,5%. Jika pasar tidak sesuai harapan, saya langsung keluar. Tidak menyesal, tidak menyesali. Saat pasar menguntungkan, saya pindah target profit agar keuntungan berjalan. Saat pasar buruk, saya tutup posisi lebih awal. Statistik jangka panjang menunjukkan: Persentase kemenangan saya hanya sekitar 38% Tapi rasio keuntungan terhadap kerugian mencapai hampir 5:1 Dengan kata lain, setiap mengambil risiko 1 rupiah, saya berharap mendapatkan hampir 2 rupiah. Cukup menangkap beberapa tren besar setiap tahun, efisiensinya jauh melampaui semua saluran investasi tradisional. Disiplin Manajemen Modal – Keputusan yang Menentukan Hidup atau Mati Selain tiga prinsip di atas, saya selalu mengikuti aturan berikut secara ketat: Bagi modal menjadi 10 bagian, setiap posisi maksimal memakai 1 bagian Jumlah posisi terbuka bersamaan tidak lebih dari 3 bagian Kalah berturut-turut 2 posisi, berhenti trading, pergi olahraga atau istirahat Setiap kali akun menggandakan nilainya, tarik 20% dan pindahkan ke aset aman seperti obligasi atau emas Dengan cara ini, meskipun pasar memasuki fase buruk, mental saya tetap kokoh. Penutup Pasar selalu memberi peluang, tapi hanya untuk mereka yang punya metode dan disiplin. Jangan terus mengikuti rumor, jangan trading karena takut ketinggalan, dan jangan bermimpi menjadi kaya hanya dengan beberapa kali all-in. Jika Anda benar-benar ingin berjalan jauh, pelajari cara berpikir seperti bandar, bukan penjudi. Dengan begitu, pertumbuhan akun hanya tinggal soal probabilitas dan waktu.