Apakah Bitcoin Bisa Memulai Kembali Tren Bullish? Berikut Apa yang Dibutuhkan

Penurunan terbaru Bitcoin di bawah angka $90.000, meskipun Federal Reserve memotong suku bunga untuk ketiga kalinya tahun ini, mengungkapkan kelemahan kritis di pasar: kekurangan likuiditas segar yang parah. Sementara pemotongan suku bunga (25 basis poin menjadi 3,50%–3,75%) biasanya merupakan angin bullish bagi aset risiko, para analis menunjukkan penurunan tajam dalam aliran stablecoin sebagai bahan utama yang hilang, menyarankan bahwa katalis makro positif saja tidak lagi cukup untuk mendorong reli yang berkelanjutan. I. Masalah Inti: Kolaps Likuiditas Stablecoin Kegagalan Bitcoin untuk bangkit kembali pada dasarnya adalah masalah likuiditas, dibuktikan oleh penurunan dramatis dalam modal yang tersedia: Penurunan Aliran Masuk 50%: Data menunjukkan bahwa aliran stablecoin ke bursa telah merosot sebesar 50%, turun dari $158 miliar pada Agustus menjadi sekitar $76 miliar hari ini. Rata-rata pergerakan 90 hari juga menunjukkan tren menurun yang jelas, menandakan permintaan yang melemah. Rebound Tanpa Pembelian: Penurunan tajam ini berarti tekanan jual yang berkelanjutan tidak diserap oleh modal baru. Akibatnya, setiap rebound kecil lebih didorong oleh pengurangan aktivitas jual daripada pembelian kembali, membuat pemulihan menjadi rapuh dan tidak berkelanjutan. II. Ketidaksesuaian Makro dan Pengurasan Derivatif Kegagalan pasar untuk bereaksi positif terhadap kebijakan akomodatif Fed menyoroti bagaimana aliran stablecoin melewati pasar crypto spot: Pemotongan Suku Bunga Diabaikan: Pemotongan suku bunga, yang umumnya menyuntikkan likuiditas dan menguntungkan crypto, tidak mampu menghentikan tren penurunan. Ini menunjukkan pasar terlalu kekurangan modal untuk bereaksi terhadap berita makroekonomi secara luas. Desakan Modal: Sementara penerbit stablecoin terus mencetak token baru, pasokan tersebut tidak mencapai pasar spot tempat BTC diperdagangkan. Sebaliknya, sebagian besar aliran stablecoin diserap oleh permintaan pembayaran lintas batas atau langsung dialirkan ke bursa derivatif. Diversi ini membuat Bitcoin kekurangan modal segar yang dibutuhkan untuk mengatasi sentimen takut dan memulai kembali tren bullish yang nyata. III. Kesimpulan dan Outlook Pergerakan harga Bitcoin baru-baru ini menunjukkan bahwa likuiditas, lebih dari kebijakan makro, yang menentukan tren saat ini. Agar cryptocurrency terbesar ini benar-benar memulai kembali siklus bullish yang nyata, harus terjadi pembalikan signifikan dari tren aliran stablecoin, membawa modal baru ke bursa spot untuk menyerap tekanan jual. Sampai kekurangan likuiditas penting ini terisi, Bitcoin kemungkinan akan tetap rentan terhadap koreksi, terlepas dari keputusan menguntungkan dari Federal Reserve. ⚠️ Penafian Penting Analisis ini hanya untuk tujuan informasi dan edukasi dan didasarkan pada komentar analis, pola teknikal, dan metrik on-chain. Ini bukan nasihat keuangan, maupun harus dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli, menjual, atau memegang sekuritas atau cryptocurrency apa pun. Pasar cryptocurrency sangat spekulatif, volatil, dan dipengaruhi faktor eksternal. Pembaca harus melakukan riset menyeluruh sendiri (DYOR) dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan yang berkualitas sebelum membuat keputusan investasi apa pun.

BTC0.02%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)