Ceritain satu cara menghasilkan uang, kedengarannya agak aneh, tapi benar-benar manjur.
Ketika pergerakan pasar terasa sangat mulus di mata dan bikin seluruh badan nyaman—itu pertanda saya harus keluar dulu. Sebaliknya, ketika kondisi pasar begitu buruk sampai bikin mual dan hati jadi super cemas—justru itu sinyal buat saya mulai belanja.
Sedangkan masa-masa emas di mana semua orang lagi euforia, merasa "kali ini pasti cuan"? Biasanya saya nggak ikut-ikutan. Entah lagi mancing di luar kota, atau rebahan di rumah, yang jelas nggak sentuh chart.
Saya jadi ingat pepatah pedas dari veteran Wall Street:
Trader yang benar-benar bisa tertawa di akhir, cuma dua jenis— Pertama, yang nggak pernah all-in; Kedua, yang beruntung belum sempat MC gara-gara all-in.
Kata-katanya memang blak-blakan, tapi masuk akal. Di pasar kayak begini, bertahan hidup itu lebih penting daripada lari paling kencang.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
MetaNomad
· 7jam yang lalu
Apa yang kamu katakan benar sekali, keserakahan adalah bug terbesar.
Lihat AsliBalas0
GasGrillMaster
· 11jam yang lalu
Saya sudah terlalu sering mendengar logika seperti ini, tapi belum pernah melihat ada yang benar-benar bisa melakukannya.
Lihat AsliBalas0
AirdropHunterXM
· 12jam yang lalu
Benar sekali, yang serakah sudah mati, yang masih hidup adalah pemenangnya.
Lihat AsliBalas0
GasFeeCrying
· 12jam yang lalu
Benar sekali, keserakahan memang adalah akar dari likuidasi. Saya sudah melihat terlalu banyak orang yang melawan arus, akhirnya semuanya habis dalam sekali jalan.
Lihat AsliBalas0
DeFiVeteran
· 12jam yang lalu
Kedengarannya cukup masuk akal, tapi saya menemukan bahwa kebanyakan orang sama sekali tidak bisa melakukannya, mentalitas mereka benar-benar menjadi hambatan besar.
Lihat AsliBalas0
FlashLoanPhantom
· 12jam yang lalu
Teori ini terdengar cukup menarik, tapi saya tetap merasa kebanyakan orang tidak akan bisa menerapkannya.
Ceritain satu cara menghasilkan uang, kedengarannya agak aneh, tapi benar-benar manjur.
Ketika pergerakan pasar terasa sangat mulus di mata dan bikin seluruh badan nyaman—itu pertanda saya harus keluar dulu. Sebaliknya, ketika kondisi pasar begitu buruk sampai bikin mual dan hati jadi super cemas—justru itu sinyal buat saya mulai belanja.
Sedangkan masa-masa emas di mana semua orang lagi euforia, merasa "kali ini pasti cuan"? Biasanya saya nggak ikut-ikutan. Entah lagi mancing di luar kota, atau rebahan di rumah, yang jelas nggak sentuh chart.
Saya jadi ingat pepatah pedas dari veteran Wall Street:
Trader yang benar-benar bisa tertawa di akhir, cuma dua jenis—
Pertama, yang nggak pernah all-in;
Kedua, yang beruntung belum sempat MC gara-gara all-in.
Kata-katanya memang blak-blakan, tapi masuk akal. Di pasar kayak begini, bertahan hidup itu lebih penting daripada lari paling kencang.