# Fed Terbagi: Dolar Rata pada Sinyal Pemotongan Suku Bunga
Dolar mengalami reli singkat ke level tertinggi dalam 5,5 bulan pada hari Jumat sebelum berbalik arah—sebuah mikrocosmos dari konflik internal Fed sendiri. Sementara Susan Collins dari Boston dan Lorie Logan dari Dallas mendorong untuk tetap stabil, John Williams dari New York menyebarkan sinyal dovish tentang pemotongan suku bunga "dalam waktu dekat." Pasar segera mengubah harga: kontrak berjangka dana Fed melonjak dari 35% menjadi 66% kemungkinan pemotongan pada bulan Desember. Hasilnya? DXY hampir tidak bergerak, +0,03%.
Judul sebenarnya adalah sentimen konsumen: indeks Universitas Michigan direvisi naik +0,7 menjadi 51,0, mengalahkan ekspektasi. Yang lebih baik—ekspektasi inflasi mengambil jeda. Ekspektasi 1 tahun turun menjadi 4,5% ( dari 4,7% ), sementara 5-10 tahun turun menjadi 3,4% ( dari 3,6% ). PMI manufaktur tetap lesu di 51,9, turun -0,6.
**Efek limpahan:** - **EUR/USD** merosot -0,15% ke level terendah dalam 2 minggu karena sektor manufaktur zona euro menyusut secara tak terduga (PMI 49,7, terburuk dalam 5 bulan) - **USD/JPY** turun -0,67% setelah menteri keuangan Jepang mengancam intervensi FX + data perdagangan positif ( ekspor +3,6% y/y ) - **Emas** +0,48%, **perak** -0,77%—permintaan risk-off bersaing dengan kekuatan dolar
Bank sentral terus membeli saat harga turun: Cadangan emas PBOC mencapai 74,09 juta ons pada bulan Oktober (12 bulan berturut-turut akumulasi). Pembelian Bank Sentral global mencapai 220 MT pada Q3, naik 28% dari Q2.
Inti dari berita: Pasar sekarang memperkirakan pemotongan suku bunga bulan Desember sebagai *kemungkinan*, bukan sekadar tepi. Itu adalah penyesuaian besar dari 48 jam yang lalu.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
# Fed Terbagi: Dolar Rata pada Sinyal Pemotongan Suku Bunga
Dolar mengalami reli singkat ke level tertinggi dalam 5,5 bulan pada hari Jumat sebelum berbalik arah—sebuah mikrocosmos dari konflik internal Fed sendiri. Sementara Susan Collins dari Boston dan Lorie Logan dari Dallas mendorong untuk tetap stabil, John Williams dari New York menyebarkan sinyal dovish tentang pemotongan suku bunga "dalam waktu dekat." Pasar segera mengubah harga: kontrak berjangka dana Fed melonjak dari 35% menjadi 66% kemungkinan pemotongan pada bulan Desember. Hasilnya? DXY hampir tidak bergerak, +0,03%.
Judul sebenarnya adalah sentimen konsumen: indeks Universitas Michigan direvisi naik +0,7 menjadi 51,0, mengalahkan ekspektasi. Yang lebih baik—ekspektasi inflasi mengambil jeda. Ekspektasi 1 tahun turun menjadi 4,5% ( dari 4,7% ), sementara 5-10 tahun turun menjadi 3,4% ( dari 3,6% ). PMI manufaktur tetap lesu di 51,9, turun -0,6.
**Efek limpahan:**
- **EUR/USD** merosot -0,15% ke level terendah dalam 2 minggu karena sektor manufaktur zona euro menyusut secara tak terduga (PMI 49,7, terburuk dalam 5 bulan)
- **USD/JPY** turun -0,67% setelah menteri keuangan Jepang mengancam intervensi FX + data perdagangan positif ( ekspor +3,6% y/y )
- **Emas** +0,48%, **perak** -0,77%—permintaan risk-off bersaing dengan kekuatan dolar
Bank sentral terus membeli saat harga turun: Cadangan emas PBOC mencapai 74,09 juta ons pada bulan Oktober (12 bulan berturut-turut akumulasi). Pembelian Bank Sentral global mencapai 220 MT pada Q3, naik 28% dari Q2.
Inti dari berita: Pasar sekarang memperkirakan pemotongan suku bunga bulan Desember sebagai *kemungkinan*, bukan sekadar tepi. Itu adalah penyesuaian besar dari 48 jam yang lalu.