Bank digital ini baru-baru ini melaporkan hasil keuangan yang luar biasa: Pendapatan Q3 mencapai 950 juta USD, meningkat 38% year-on-year, sementara pendapatan biaya transaksi melonjak 50%. Jumlah pelanggan mencapai 12,6 juta, meningkat lebih dari 3 kali lipat dalam tiga tahun. Manajemen memprediksi laba bersih yang disesuaikan sebesar 455 juta USD pada tahun 2025, dua kali lipat dari 227 juta USD pada tahun 2024.
Kuncinya adalah bahwa lonjakan ini bukanlah fenomena sesaat—SoFi sudah mencapai profitabilitas GAAP, dan margin keuntungannya berkembang dengan cepat. Tanpa beban lokasi fisik, pengendalian biaya dilakukan dengan cukup baik. Dari sudut pandang finansial, ini jelas masih memiliki cerita.
Tetapi masalahnya adalah: harga saham naik 402% dalam tiga tahun, PE sudah mencapai 44 kali. Murah? Tentu saja tidak murah. Namun, mengingat potensi pertumbuhan dan ukuran lima tahun ke depan, mungkin valuasi saat ini masih dapat diterima.
Apa yang tidak dapat dipastikan oleh investor adalah ini: fundamental memang kuat, tetapi harga saham sudah menyerap ekspektasi. Apakah harus terus mengejar atau menunggu koreksi? Terserah pada pendapat masing-masing.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Apakah SoFi masih punya cerita?
Bank digital ini baru-baru ini melaporkan hasil keuangan yang luar biasa: Pendapatan Q3 mencapai 950 juta USD, meningkat 38% year-on-year, sementara pendapatan biaya transaksi melonjak 50%. Jumlah pelanggan mencapai 12,6 juta, meningkat lebih dari 3 kali lipat dalam tiga tahun. Manajemen memprediksi laba bersih yang disesuaikan sebesar 455 juta USD pada tahun 2025, dua kali lipat dari 227 juta USD pada tahun 2024.
Kuncinya adalah bahwa lonjakan ini bukanlah fenomena sesaat—SoFi sudah mencapai profitabilitas GAAP, dan margin keuntungannya berkembang dengan cepat. Tanpa beban lokasi fisik, pengendalian biaya dilakukan dengan cukup baik. Dari sudut pandang finansial, ini jelas masih memiliki cerita.
Tetapi masalahnya adalah: harga saham naik 402% dalam tiga tahun, PE sudah mencapai 44 kali. Murah? Tentu saja tidak murah. Namun, mengingat potensi pertumbuhan dan ukuran lima tahun ke depan, mungkin valuasi saat ini masih dapat diterima.
Apa yang tidak dapat dipastikan oleh investor adalah ini: fundamental memang kuat, tetapi harga saham sudah menyerap ekspektasi. Apakah harus terus mengejar atau menunggu koreksi? Terserah pada pendapat masing-masing.