Akhir-akhir ini menarik: Dua manajer hedge fund Israel Englander dan David Shaw secara kolektif memangkas posisi mereka pada Palantir (PLTR) di kuartal Q3, namun justru menambah secara besar-besaran pada Circle Internet Group (CRCL), saham fintech yang baru saja terdaftar.
Data berbicara:
Dana Englander mengosongkan 91% posisi PLTR, beralih membeli Circle
Dana Shaw mengurangi kepemilikan PLTR sebesar 41%, membuka posisi Circle baru
Meskipun posisi mereka di Circle tidak besar, sinyal ini terasa agak menarik.
Masalah Palantir adalah ini: harga saham 102 kali rasio penjualan, yang termahal di S&P500 tanpa terkecuali (posisi kedua hanya 32 kali). Laporan keuangan perusahaan benar-benar luar biasa—pendapatan Q3 naik 63%, laba melonjak 110%, dan proyeksi pertumbuhan tahun depan 53%. Namun, Michael Burry (yang dulu melakukan short pada subprime) sekarang melakukan short pada Palantir, 2/3 portofolio investasinya adalah opsi put PLTR. CEO sendiri telah menjual saham senilai lebih dari 2 miliar dolar, memberikan suara melalui tindakan.
Mengapa Circle Layak Dibeli: Perusahaan yang menerbitkan stablecoin USDC dan EURC ini menguasai 25% dari pasar stablecoin senilai 31 miliar dolar. Wall Street memperkirakan pasar stablecoin dapat mencapai 2-4 triliun dolar, sehingga ada ruang pertumbuhan yang sangat besar. Jaringan pembayaran baru yang diluncurkan oleh Circle telah melibatkan 29 lembaga keuangan, dan masih ada 500 yang dalam antrean. Rasio harga terhadap penjualan 6,5 kali, dengan asumsi pertumbuhan tahunan 33%, valuasinya memang tidak mahal.
Satu kalimat: Para tokoh besar berkata bahwa Palantir terlalu mahal, kisah stablecoin baru saja dimulai.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Apa yang dilakukan miliarder? jual Palantir, berbalik membeli saham IPO ini
Akhir-akhir ini menarik: Dua manajer hedge fund Israel Englander dan David Shaw secara kolektif memangkas posisi mereka pada Palantir (PLTR) di kuartal Q3, namun justru menambah secara besar-besaran pada Circle Internet Group (CRCL), saham fintech yang baru saja terdaftar.
Data berbicara:
Masalah Palantir adalah ini: harga saham 102 kali rasio penjualan, yang termahal di S&P500 tanpa terkecuali (posisi kedua hanya 32 kali). Laporan keuangan perusahaan benar-benar luar biasa—pendapatan Q3 naik 63%, laba melonjak 110%, dan proyeksi pertumbuhan tahun depan 53%. Namun, Michael Burry (yang dulu melakukan short pada subprime) sekarang melakukan short pada Palantir, 2/3 portofolio investasinya adalah opsi put PLTR. CEO sendiri telah menjual saham senilai lebih dari 2 miliar dolar, memberikan suara melalui tindakan.
Mengapa Circle Layak Dibeli: Perusahaan yang menerbitkan stablecoin USDC dan EURC ini menguasai 25% dari pasar stablecoin senilai 31 miliar dolar. Wall Street memperkirakan pasar stablecoin dapat mencapai 2-4 triliun dolar, sehingga ada ruang pertumbuhan yang sangat besar. Jaringan pembayaran baru yang diluncurkan oleh Circle telah melibatkan 29 lembaga keuangan, dan masih ada 500 yang dalam antrean. Rasio harga terhadap penjualan 6,5 kali, dengan asumsi pertumbuhan tahunan 33%, valuasinya memang tidak mahal.
Satu kalimat: Para tokoh besar berkata bahwa Palantir terlalu mahal, kisah stablecoin baru saja dimulai.