Jika kamu memperdagangkan kripto, tetapi memahami grafik pada tingkat “panah hijau ke atas bagus”, sudah saatnya untuk mempelajari dengan serius. Lilin Jepang bukanlah sihir misterius dari abad ke-18, melainkan hanya cara untuk secara visual menunjukkan apa yang dilakukan harga selama periode tertentu.
Bagaimana satu lilin diatur?
Setiap lilin menceritakan kisah pertarungan antara banteng dan beruang:
Badan nyata adalah persegi panjang di tengah. Jika harga ditutup lebih tinggi dari harga pembukaan — badan putih/hijau (banteng menang). Jika lebih rendah — hitam/merah (beruang mengontrol).
Bayangan (fitting) — garis tipis di atas dan di bawah. Yang atas menunjukkan maksimum, yang bawah — minimum harga dalam periode ini. Jika bayangan panjang — berarti ada pantulan dari ekstrem.
Mengapa ini bekerja?
✓ Satu lilin = empat harga ( pembukaan, penutupan, maks, min ) — gambaran lengkap sekaligus
✓ Terlihat tidak hanya arah, tetapi juga kekuatan gerakan
✓ Mudah untuk melihat tren dan pembalikan
✓ Bekerja di semua timeframe ( dari 1m hingga sebulan ) dan untuk semua aset
Apa yang harus dilihat terlebih dahulu?
Palu — tubuh kecil + sumbu bawah panjang. Biasanya berarti bahwa beruang mencoba menurunkan harga, tetapi gagal. Potensial — dasar dan kebangkitan ke atas.
Bintang jatuh — kebalikan dari palu. Para bullish berusaha menaikkan harga, tetapi harga justru jatuh. Mungkin ini adalah sinyal pembalikan ke bawah.
Dodge — hampir tanpa tubuh, seperti salib. Pasar dalam kebuntuan, tidak ada yang yakin. Sering mendahului gerakan tajam.
O engulfing (Engulfing) — ketika satu lilin sepenuhnya menyerap lilin sebelumnya dalam ukuran. Ini adalah sinyal perubahan tren.
Bagaimana cara menghindari kesalahan?
Jangan percaya pada satu lilin — lihat konteksnya. Satu lilin hijau selama penurunan belum tentu merupakan tren.
Kombinasikan dengan alat lainnya — level support/resistance, moving average, volume. Candle adalah bahasa pasar, tetapi bukan seluruh cerita.
Latih dirimu pada grafik historis — pelajari pola-pola sampai kamu bisa melihatnya secara refleks.
Ingat tentang konteks — palu dalam tren naik berfungsi berbeda dibandingkan dengan tren turun.
Kesimpulan
Candlestick Jepang adalah alat dasar namun kuat. Mereka tidak menjamin keuntungan, tetapi memungkinkan membaca pasar seperti buku terbuka. Belajar menginterpretasikan lilin + menggabungkannya dengan analisis = peluang untuk sukses meningkat berkali-kali.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Candlestick Jepang: cara membaca pasar melalui grafik
Jika kamu memperdagangkan kripto, tetapi memahami grafik pada tingkat “panah hijau ke atas bagus”, sudah saatnya untuk mempelajari dengan serius. Lilin Jepang bukanlah sihir misterius dari abad ke-18, melainkan hanya cara untuk secara visual menunjukkan apa yang dilakukan harga selama periode tertentu.
Bagaimana satu lilin diatur?
Setiap lilin menceritakan kisah pertarungan antara banteng dan beruang:
Badan nyata adalah persegi panjang di tengah. Jika harga ditutup lebih tinggi dari harga pembukaan — badan putih/hijau (banteng menang). Jika lebih rendah — hitam/merah (beruang mengontrol).
Bayangan (fitting) — garis tipis di atas dan di bawah. Yang atas menunjukkan maksimum, yang bawah — minimum harga dalam periode ini. Jika bayangan panjang — berarti ada pantulan dari ekstrem.
Mengapa ini bekerja?
✓ Satu lilin = empat harga ( pembukaan, penutupan, maks, min ) — gambaran lengkap sekaligus ✓ Terlihat tidak hanya arah, tetapi juga kekuatan gerakan ✓ Mudah untuk melihat tren dan pembalikan ✓ Bekerja di semua timeframe ( dari 1m hingga sebulan ) dan untuk semua aset
Apa yang harus dilihat terlebih dahulu?
Palu — tubuh kecil + sumbu bawah panjang. Biasanya berarti bahwa beruang mencoba menurunkan harga, tetapi gagal. Potensial — dasar dan kebangkitan ke atas.
Bintang jatuh — kebalikan dari palu. Para bullish berusaha menaikkan harga, tetapi harga justru jatuh. Mungkin ini adalah sinyal pembalikan ke bawah.
Dodge — hampir tanpa tubuh, seperti salib. Pasar dalam kebuntuan, tidak ada yang yakin. Sering mendahului gerakan tajam.
O engulfing (Engulfing) — ketika satu lilin sepenuhnya menyerap lilin sebelumnya dalam ukuran. Ini adalah sinyal perubahan tren.
Bagaimana cara menghindari kesalahan?
Jangan percaya pada satu lilin — lihat konteksnya. Satu lilin hijau selama penurunan belum tentu merupakan tren.
Kombinasikan dengan alat lainnya — level support/resistance, moving average, volume. Candle adalah bahasa pasar, tetapi bukan seluruh cerita.
Latih dirimu pada grafik historis — pelajari pola-pola sampai kamu bisa melihatnya secara refleks.
Ingat tentang konteks — palu dalam tren naik berfungsi berbeda dibandingkan dengan tren turun.
Kesimpulan
Candlestick Jepang adalah alat dasar namun kuat. Mereka tidak menjamin keuntungan, tetapi memungkinkan membaca pasar seperti buku terbuka. Belajar menginterpretasikan lilin + menggabungkannya dengan analisis = peluang untuk sukses meningkat berkali-kali.