Akhirnya yang main di Ethereum sudah tahu: “gas” yang kamu bayar di setiap transaksi itu bukan main-main. Sementara Bitcoin santai dengan transfer sederhana, Ethereum bakar duit cuma buat jalanin smart contract.
Apa sih sebenarnya “gas” itu?
Bayangin gini: kamu mau kirim ETH ke wallet lain. Jaringan Ethereum butuh daya komputasi buat validasi itu. Validator-nya minta bayaran. Nah, bayaran itu namanya gas.
Setiap operasi punya biaya dalam unit gas:
Transfer sederhana: ~21.000 unit
Swap di Uniswap: ~100.000 unit
Transfer token ERC-20: 45.000-65.000 unit
Kaliin unit itu sama harga gas (diukur dalam gwei), dan kamu dapat berapa biaya yang keluar dari dompetmu. Lagi ramai? Harga gas naik. Lagi sepi? Turun.
Perubahan besar: EIP-1559
Tahun 2021, Ethereum adopsi EIP-1559 (via London Hard Fork). Dulu, sistemnya kayak lelang: kamu tawar gwei lebih tinggi, transaksi kamu didahulukan. Sekarang?
Sistem baru:
Ada “base fee” otomatis (disesuaikan berdasarkan permintaan)
Kamu bisa tambahin tip (tip) kalau mau transaksi diprioritaskan
Sebagian base fee dibakar (ngurangin suplai ETH)
Hasilnya: lebih terprediksi, nggak segila dulu.
Cara mengurangi biaya ini di 2024
1. Waktu adalah segalanya
Harga gas berubah-ubah sepanjang hari. Tengah malam di AS? Lebih murah. Jam sibuk? Melejit. Pakai Etherscan Gas Tracker atau Blocknative buat cari waktu terbaik.
2. Layer-2 adalah solusi nyata
Solusi seperti Optimism, Arbitrum, dan zkSync proses transaksi di luar mainnet. Hasilnya:
3. Ethereum 2.0 janji bakal tekan semua biaya
Dengan Proof of Stake dan upgrade Dencun (EIP-4844):
Throughput naik dari ~15 jadi ~1.000 transaksi/detik
Biaya gas di Layer-2 anjlok
Jaringan jadi nggak gampang macet
4. Rencanakan lebih baik
Pakai Etherscan buat cek tren
Gabungkan beberapa transaksi dalam satu batch
Set limit gas yang tepat (atau bisa gagal)
Sisi pahit: kenapa tetap bayar walau transaksi gagal?
Validator sudah pakai daya komputasi buat proses transaksi kamu. Gagal atau tidak, kamu tetap harus bayar biaya gas. Intinya: jangan kirim transaksi dengan gas limit terlalu kecil.
TL;DR
Gas di Ethereum nggak bakal ilang, tapi kamu bisa ngirit:
✅ Transaksi off-chain via Layer-2 (Arbitrum, zkSync)
✅ Pantau Etherscan cari waktu gas murah
✅ Hindari jam sibuk (demam NFT, ICO)
✅ Tunggu Ethereum 2.0 benar-benar bantu
Sementara itu, yang mau biaya transaksi murah beneran harus coba rollup. Hematnya nyata.
Disclaimer: Konten ini hanya untuk tujuan edukasi. Investasi di kripto berisiko. Evaluasi kondisi keuanganmu sendiri.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Pahami Biaya Transaksi Ethereum: Mengapa Dompet Anda Lebih Banyak Terkuras di 2024
Akhirnya yang main di Ethereum sudah tahu: “gas” yang kamu bayar di setiap transaksi itu bukan main-main. Sementara Bitcoin santai dengan transfer sederhana, Ethereum bakar duit cuma buat jalanin smart contract.
Apa sih sebenarnya “gas” itu?
Bayangin gini: kamu mau kirim ETH ke wallet lain. Jaringan Ethereum butuh daya komputasi buat validasi itu. Validator-nya minta bayaran. Nah, bayaran itu namanya gas.
Setiap operasi punya biaya dalam unit gas:
Kaliin unit itu sama harga gas (diukur dalam gwei), dan kamu dapat berapa biaya yang keluar dari dompetmu. Lagi ramai? Harga gas naik. Lagi sepi? Turun.
Perubahan besar: EIP-1559
Tahun 2021, Ethereum adopsi EIP-1559 (via London Hard Fork). Dulu, sistemnya kayak lelang: kamu tawar gwei lebih tinggi, transaksi kamu didahulukan. Sekarang?
Sistem baru:
Hasilnya: lebih terprediksi, nggak segila dulu.
Cara mengurangi biaya ini di 2024
1. Waktu adalah segalanya Harga gas berubah-ubah sepanjang hari. Tengah malam di AS? Lebih murah. Jam sibuk? Melejit. Pakai Etherscan Gas Tracker atau Blocknative buat cari waktu terbaik.
2. Layer-2 adalah solusi nyata Solusi seperti Optimism, Arbitrum, dan zkSync proses transaksi di luar mainnet. Hasilnya:
3. Ethereum 2.0 janji bakal tekan semua biaya Dengan Proof of Stake dan upgrade Dencun (EIP-4844):
4. Rencanakan lebih baik
Sisi pahit: kenapa tetap bayar walau transaksi gagal?
Validator sudah pakai daya komputasi buat proses transaksi kamu. Gagal atau tidak, kamu tetap harus bayar biaya gas. Intinya: jangan kirim transaksi dengan gas limit terlalu kecil.
TL;DR
Gas di Ethereum nggak bakal ilang, tapi kamu bisa ngirit:
Sementara itu, yang mau biaya transaksi murah beneran harus coba rollup. Hematnya nyata.
Disclaimer: Konten ini hanya untuk tujuan edukasi. Investasi di kripto berisiko. Evaluasi kondisi keuanganmu sendiri.