Akhir-akhir ini saya sedang memikirkan sebuah ide yang cukup berani 🤔:

Bagaimana jika beberapa proyek Web3 menyerahkan urusan “keputusan subjektif” kepada GenLayer @GenLayer, apa yang akan terjadi?

“Optimistic democracy” dari GenLayer itu mirip seperti mengubah sekelompok validator AI yang bisa bernalar menjadi juri di blockchain.

Mereka tidak hanya menjalankan aturan, tapi juga mampu memahami teks, membandingkan konteks, menilai hasil mana yang paling masuk akal, lalu mencapai konsensus bersama ⚖️.

Saya tiba-tiba terpikir:
Jika kemampuan seperti ini dimasukkan ke skenario yang memerlukan banyak penilaian, seperti platform konten, sistem reputasi, tata kelola DAO, bahkan GameFi... apakah ini akan benar-benar mengubah aturan main?

Misalnya:
• Platform konten membiarkan smart contract secara otomatis menilai apakah kiriman sudah sesuai aturan, bukan dengan moderasi manual;
• Protokol reputasi memberikan skor yang lebih adil berdasarkan kontribusi nyata;
• DAO tidak lagi macet di proposal kontroversial, karena smart contract bisa memahami diskusi lalu menghasilkan “penilaian paling masuk akal” 🧠.

Hal-hal seperti ini sebelumnya hampir mustahil, karena blockchain tidak bisa menangani “masalah subjektif”.
Tapi jika memakai smart contract GenLayer—yang bisa membaca bahasa alami, memahami konteks, dan menulis penalaran AI ke on-chain—semua ini tiba-tiba menjadi mungkin.
Rasanya seperti menulis “kemampuan menilai” itu sendiri ke dalam blockchain ✨.

Saya sangat ingin melihat proyek pertama yang berani mencoba.
Siapa pun yang pertama mengintegrasikan GenLayer, mungkin akan menjadi contoh paradigma berikutnya.

@RallyOnChain