Setelah membaca artikel panjang ini "Cadangan Bitcoin Perusahaan: Rumah Kaca, Bukan Benteng", saya merasa sangat terinspirasi, dan selanjutnya saya ingin berbagi beberapa pemahaman saya!

Seiring dengan perkembangan Web3 yang terus berlanjut, semakin banyak perusahaan, universitas, bahkan pemerintah, yang memasukkan Bitcoin ke dalam neraca mereka. Secara kasat mata, itu terlihat seperti benteng yang tak tergoyahkan: tahan inflasi, transparan, tanpa izin. Namun, jika kita mempersempit sudut pandang, kita akan menyadari bahwa "benteng" ini sebenarnya lebih mirip rumah kaca—menawan, tapi rapuh.

Alasan ini tidak sulit dipahami: Bitcoin yang dimiliki oleh institusi, entah terkunci di dompet dingin dan tidur, atau diletakkan di platform terpusat yang menghadapi risiko sistemik. Dua model ini masing-masing menyelesaikan salah satu dari "keamanan" dan "hasil", tetapi tidak pernah bisa mendapatkan keduanya. Penyimpanan dingin cukup aman, tetapi tidak menghasilkan apa-apa; platform hasil mengklaim dapat memberikan imbal hasil, tetapi sejarah telah berulang kali membuktikan, begitu kepercayaan disalahgunakan, model semacam ini pasti akan menuju kehancuran pada suatu titik waktu.

Jadi, masalahnya perlahan-lahan menjadi jelas:
Ketika pemegang Bitcoin beralih dari individu ke perusahaan dan negara, ia tidak bisa lagi hanya menjadi aset cadangan, tetapi harus memiliki kemampuan produksi.
Permintaan lembaga sebenarnya sangat sederhana—mereka menginginkan keamanan, tetapi juga berharap aset dapat menghasilkan keuntungan asli yang dapat diaudit dan diverifikasi; tidak hanya harus sesuai dengan regulasi, tetapi juga menghindari risiko pihak lawan yang tidak transparan. Namun, model tradisional hampir tidak dapat memenuhi semua persyaratan ini secara bersamaan. Ini bukan masalah dari platform tertentu, tetapi merupakan batasan dari struktur itu sendiri: keamanan dan likuiditas dipisahkan menjadi dua sistem yang terisolasi, yang disatukan melalui proses manual, yang membuatnya sulit untuk stabil dalam jangka panjang.

Juga karena itu, kemunculan Layer2 Bitcoin tampak seperti evolusi yang alami. Ini bukan untuk "membuat rantai baru", tetapi untuk menyelesaikan masalah lama: bagaimana membuat Bitcoin benar-benar "digunakan" tanpa meninggalkan keamanan dirinya sendiri. Institusi membutuhkan hasil, hasil membutuhkan produk terstruktur, dan produk membutuhkan lingkungan eksekusi yang dapat diverifikasi dan diaudit. Jalur ini pada dasarnya tidak memiliki jalan pintas.

Makna dari Jaringan GOAT terletak di sini. Ia berusaha untuk menggabungkan "kemampuan pemrograman" dan "keamanan" kembali menjadi satu, bukan seperti sebelumnya yang terpaksa memilih antara keduanya. BitVM2 menyediakan komputasi asli, memungkinkan BTC itu sendiri berpartisipasi dalam eksekusi logika; pembuktian waktu nyata membuat semua operasi dapat diverifikasi dan dilacak, tanpa bergantung pada kepercayaan manusia; model izin mengintegrasikan tata kelola institusi ke dalam sistem itu sendiri; dan kegiatan jaringan yang memberikan kembali imbalan BTC asli kepada para penyetor, membuat model ekonomi tertutup. Ini adalah rekonstruksi dari bawah, bukan hanya menempatkan lapisan "kemasan imbalan" di luar Bitcoin.

Jika dirangkum dalam satu kalimat, itu adalah membuat Bitcoin dari "hanya dimiliki" menjadi "secara alami menghasilkan arus kas di blockchain."
Ini bukan finansialisasi dalam arti tradisional, melainkan sebuah aktivasi: membuat BTC tidak hanya menunggu fluktuasi harga, tetapi memperoleh pendapatan stabil berdasarkan aktivitas ekonomi jaringan itu sendiri.

Melihat kembali ke latar belakang yang lebih besar, kita akan menemukan satu arah yang semakin jelas: dengan terus meningkatnya kepemilikan institusi, Bitcoin tidak lagi membutuhkan "di mana menyimpannya", tetapi "bagaimana sebenarnya beroperasi". Dompet dingin tidak dapat menyelesaikan masalah ini, dan platform terpusat juga tidak bisa. Yang dibutuhkan adalah lingkungan yang dapat memenuhi transparansi, dapat diverifikasi, keamanan penyelesaian, dan pembangkitan keuntungan — ini kemungkinan besar adalah kunci untuk tahap adopsi BTC berikutnya.

Selama sepuluh tahun terakhir, Bitcoin telah membuktikan bahwa ia dapat "menyimpan" dengan aman.
Dalam sepuluh tahun ke depan, ia mungkin harus membuktikan bahwa ia dapat "hidup" secara efektif.

Dan mereka yang sedang membangun sistem pendapatan BTC yang terdesentralisasi dan asli di Layer2, mungkin akan menjadi tempat terjadinya pergeseran ini.

Sumber artikel:

#GOAT #BTCFI