Minggu ini beberapa berita besar di pasar internasional, mari kita bahas:

Pertama, tentang drama di Amerika Serikat—pemerintah kembali tutup. Pertarungan di Senat masih berlangsung, Partai Demokrat ingin menggunakan subsidi asuransi kesehatan (ACA) sebagai barter agar anggaran disetujui, sementara Partai Republik sama sekali tidak setuju. Lebih parah lagi, data non-pertanian bulan Oktober langsung diundur karena penutupan pemerintah, ini adalah kali kedua laporan non-pertanian absen. Trump sendiri mengatakan tidak tahu sampai kapan masalah ini akan berlarut-larut, sedangkan pemimpin Partai Republik, Tuan, menyarankan agar pemerintah dibuka dulu baru negosiasi syarat.

Di sisi Federal Reserve, Jefferson memberi pernyataan: suku bunga sudah mendekati tingkat netral, ke depan harus berhati-hati. Kata-kata ini terdengar seperti isyarat agar jangan berharap penurunan suku bunga besar-besaran dalam waktu dekat.

Menariknya, JPMorgan tetap optimis terhadap pasar saham AS, mereka percaya tren pasar bullish tidak berubah, dan indeks S&P 500 baru saja menembus 7000 poin.

Di sisi lain, Elon Musk kembali membuat berita besar—Tesla mungkin akan membangun pabrik chip AI sendiri, dengan target produksi satu juta unit per bulan. Ambisi yang cukup besar.

Terakhir, data yang kurang menggembirakan: indeks kepercayaan konsumen University of Michigan bulan November turun ke level terendah sejak Juni 2022, dan indeks kondisi saat ini bahkan mencatat rekor terendah. Tampaknya masyarakat mulai merasa cemas tentang prospek ekonomi.

Perubahan makro ini akan terus mempengaruhi pasar kripto, jadi kita harus terus mengamati dampaknya.