Dikenal sebagai salah satu infrastruktur keuangan terdesentralisasi (DeFi), Balancer mengalami kerentanan besar kemarin (3). Peretas dalam beberapa menit saja berhasil menguras aset senilai 1,28 miliar dolar AS, memperburuk kondisi pasar yang sudah tidak stabil. Lebih rumit lagi, kabar tersebut menyebar dengan cepat ke protokol dan token yang terkait erat dengan Balancer, menyebabkan stablecoin xUSD jatuh di bawah nilai patokannya, menjadi sinyal paling mencolok dalam gelombang kerusakan ini.

Pemerasan Balancer: 1,28 Miliar Dolar AS Menghilang Seketika
Penyerang menargetkan kolam likuiditas Balancer V2, dengan memalsukan pertukaran token dan memanipulasi parameter konstan serta melewati kontrol otorisasi, sehingga berhasil mengalihkan berbagai aset seperti WETH, osETH, wstETH, dan lainnya. Awalnya diperkirakan kerugian mencapai 70 juta dolar AS, tetapi pelacak di blockchain segera memperbarui jumlah tersebut menjadi 1,28 miliar dolar AS. Setelah berita serangan tersebar, token asli BAL langsung turun lebih dari 4%, dan total nilai terkunci (TVL) dari protokol juga menyusut secara drastis.

Panik Meluas: xUSD Turun 46% dalam 24 Jam
Insiden peretasan ini dengan cepat memicu efek berantai di seluruh ekosistem. Didukung oleh penarikan dana dan penurunan harga jaminan secara bersamaan, stablecoin xUSD yang diterbitkan oleh Stream Finance hari itu jatuh ke angka 0,54 dolar AS, dengan penurunan harian lebih dari 46%. Harga di bursa terdesentralisasi saat puncak penjualan terus berada di bawah 0,90 dolar AS, memperkuat siklus kepanikan.