Berita Gate melaporkan bahwa Chief Executive OpenAI, Sam Altman, menggunakan platform media sosial X untuk membagikan pemikirannya tentang sebuah publikasi terbaru Wall Street Journal (WSJ). Sementara Altman mengakui WSJ sebagai surat kabar terkemuka di Amerika Serikat, ia menyatakan kebingungan atas waktu penerbitan artikel mereka "Lompatan Besar Berikutnya dalam AI Tertunda dan Biaya Melebihi Harapan." Artikel ini muncul hanya beberapa jam setelah OpenAI meluncurkan model o3 mereka.



Laporan sebelumnya menunjukkan bahwa OpenAI sedang dalam proses mengembangkan generasi baru model inferensi. Model-model ini dirancang untuk memberikan respons yang lebih komprehensif dan bernuansa terhadap pertanyaan pengguna. Perlu dicatat bahwa untuk menghindari potensi sengketa merek dagang dengan raksasa telekomunikasi Inggris O2, perusahaan AI tersebut mungkin akan melewatkan penunjukan 'o2' dan langsung beralih ke 'o3' untuk inovasi terbaru mereka.

Juxtaposis dari pengumuman OpenAI dan artikel WSJ telah memicu diskusi di komunitas AI tentang persepsi kemajuan dalam pengembangan kecerdasan buatan. Reaksi Altman menyoroti hubungan kompleks antara kemajuan teknologi dan liputan media di bidang AI yang berkembang pesat.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)