Peringkat miliarder Forbes terbaru mengonfirmasi Vicky Safra sebagai wanita terkaya Brasil di seluruh dunia, mempertahankan posisinya di puncak miliarder wanita negara itu. Sementara Eduardo Saverin memimpin kekayaan Brasil secara keseluruhan dengan sekitar $38,4 miliar menurut data terbaru, Safra tetap menjadi sosok wanita dominan dengan kekayaannya sebesar $20,7 miliar. Perlu dicatat, jumlah wanita Brasil dalam daftar bergengsi tersebut telah menurun dari 14 pada tahun 2024 menjadi hanya 9 pada tahun 2025, mencerminkan pergeseran signifikan dalam distribusi kekayaan global.
Miliarder Wanita Brasil: Tinjauan Mendalam
Vicky Safra, 72 tahun
Peringkat global: 98
Kekayaan bersih: US$ 20,7 miliar
Sumber kekayaan: Banco Safra (Perbankan)
Ana Lucia de Mattos Barreto Villela, 51 tahun
Posisi peringkat global: 2233
Kekayaan bersih: US$ 1,5 miliar
Sumber kekayaan: Itaú Unibanco (Perbankan)
Mariana Voigt Schwartz Gomez, 39 tahun
Posisi peringkat global: 2233
Kekayaan bersih: US$ 1,5 miliar
Sumber kekayaan: WEG (Industri)
Cristina Junqueira, 42 tahun
Posisi peringkat global: 2356
Kekayaan bersih: US$ 1,4 miliar
Sumber kekayaan: Nubank (Perbankan Digital/Fintech)
Neide Helena de Moraes, 70 tahun
Posisi peringkat global: 2479
Kekayaan bersih: US$ 1,3 miliar
Sumber kekayaan: Grupo Votorantim (Diversifikasi)
Vera Rechulski Santo Domingo, 76 tahun
Posisi peringkat global: 2479
Kekayaan bersih: US$ 1,3 miliar
Sumber kekayaan: Grupo Santo Domingo (Terdiversifikasi)
Livia Voigt, 20 tahun
Posisi peringkat global: 2623
Kekayaan bersih: US$ 1,2 miliar
Sumber kekayaan: WEG (Industri)
Dora Voigt de Assis, 27 tahun
Peringkat global: 2623
Kekayaan bersih: US$ 1,2 miliar
Sumber kekayaan: WEG (Industri)
Lucia Maggi, 92 tahun
Posisi peringkat global: 2933
Kekayaan bersih: US$ 1 miliar
Sumber kekayaan: Amaggi (Pertanian)
Perbankan dan Transformasi Digital
Menariknya, tiga dari sembilan miliarder wanita Brasil mengumpulkan kekayaan mereka dari sektor perbankan, dengan institusi tradisional seperti Banco Safra dan Itaú Unibanco diwakili bersama disruptor digital Nubank. Cristina Junqueira, co-founder Nubank, menonjol sebagai satu-satunya pengusaha fintech dalam daftar, mewakili pengaruh yang semakin berkembang dari layanan keuangan digital dalam penciptaan kekayaan.
Kehadiran kekayaan perbankan tradisional dan kekayaan fintech baru dalam daftar ini menyoroti perkembangan lanskap keuangan Brasil yang sedang berkembang, di mana transformasi digital menciptakan jalur baru menuju kesuksesan bernilai miliaran dolar. Ketika perbankan tradisional dan model keuangan digital yang baru muncul terus berkembang berdampingan, pola distribusi kekayaan ini mungkin akan mengalami transformasi lebih lanjut dalam beberapa tahun ke depan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Daftar Miliarder Forbes 2025 Brasil: Sembilan Ratu Kekayaan
Peringkat miliarder Forbes terbaru mengonfirmasi Vicky Safra sebagai wanita terkaya Brasil di seluruh dunia, mempertahankan posisinya di puncak miliarder wanita negara itu. Sementara Eduardo Saverin memimpin kekayaan Brasil secara keseluruhan dengan sekitar $38,4 miliar menurut data terbaru, Safra tetap menjadi sosok wanita dominan dengan kekayaannya sebesar $20,7 miliar. Perlu dicatat, jumlah wanita Brasil dalam daftar bergengsi tersebut telah menurun dari 14 pada tahun 2024 menjadi hanya 9 pada tahun 2025, mencerminkan pergeseran signifikan dalam distribusi kekayaan global.
Miliarder Wanita Brasil: Tinjauan Mendalam
Vicky Safra, 72 tahun
Ana Lucia de Mattos Barreto Villela, 51 tahun
Mariana Voigt Schwartz Gomez, 39 tahun
Cristina Junqueira, 42 tahun
Neide Helena de Moraes, 70 tahun
Vera Rechulski Santo Domingo, 76 tahun
Livia Voigt, 20 tahun
Dora Voigt de Assis, 27 tahun
Lucia Maggi, 92 tahun
Perbankan dan Transformasi Digital
Menariknya, tiga dari sembilan miliarder wanita Brasil mengumpulkan kekayaan mereka dari sektor perbankan, dengan institusi tradisional seperti Banco Safra dan Itaú Unibanco diwakili bersama disruptor digital Nubank. Cristina Junqueira, co-founder Nubank, menonjol sebagai satu-satunya pengusaha fintech dalam daftar, mewakili pengaruh yang semakin berkembang dari layanan keuangan digital dalam penciptaan kekayaan.
Kehadiran kekayaan perbankan tradisional dan kekayaan fintech baru dalam daftar ini menyoroti perkembangan lanskap keuangan Brasil yang sedang berkembang, di mana transformasi digital menciptakan jalur baru menuju kesuksesan bernilai miliaran dolar. Ketika perbankan tradisional dan model keuangan digital yang baru muncul terus berkembang berdampingan, pola distribusi kekayaan ini mungkin akan mengalami transformasi lebih lanjut dalam beberapa tahun ke depan.