Hari ini pasar Fluktuasi sangat tajam, setelah dibuka tren turun terlihat jelas, tetapi segera disusul oleh satu gelombang Rebound yang kuat. Di balik pembalikan ini adalah serangkaian berita penting yang dirilis oleh Alibaba di Konferensi Yuncui yang diadakan di Hangzhou.
Alibaba mengumumkan beberapa rencana strategi AI yang mencolok dalam konferensi. Pertama, perusahaan meluncurkan model bahasa besar bernama Qwen3-Max, yang diklaim memiliki lebih dari 1 triliun parameter, menempati peringkat ketiga di daftar peringkat otoritatif industri, dengan kinerja yang melampaui GPT-5-Chat. Model ini telah mencapai tingkat terdepan dalam hal penyimpanan pengetahuan, penalaran logis, kemampuan pemrograman, penyelarasan preferensi manusia, pelaksanaan tugas agen cerdas, dan pemahaman multibahasa.
Dalam investasi infrastruktur, Alibaba mengumumkan bahwa mereka sedang memajukan pembangunan infrastruktur AI senilai 380 miliar yuan, dan menyatakan bahwa mereka mungkin akan meningkatkan belanja modal di masa depan. Yang lebih mengejutkan, perusahaan memperkirakan bahwa hingga tahun 2032, skala konsumsi energi pusat data global Alibaba Cloud akan meningkat 10 kali lipat, yang mengisyaratkan pertumbuhan eksponensial dalam investasi komputasi dalam dekade mendatang.
Alibaba juga menguraikan pemikiran strategisnya tentang masa depan AI. Perusahaan percaya bahwa model bahasa besar akan menjadi sistem operasi generasi berikutnya, sementara AI cloud adalah cikal bakal komputer generasi berikutnya. Berdasarkan penilaian ini, Alibaba merumuskan strategi AI yang berjalan paralel: di satu sisi, terus mendorong jalur keterbukaan dan sumber terbuka dari model Tongyi Qianwen; di sisi lain, mengembangkan layanan AI cloud secara besar-besaran untuk memberikan dukungan komputasi yang kuat bagi berbagai industri.
Pengumuman ini tanpa diragukan lagi memberikan suntikan semangat bagi pasar, dan juga menunjukkan ambisi besar Alibaba di bidang AI. Namun, apakah rencana investasi yang sebesar ini dapat terwujud sesuai jadwal, serta bagaimana efek jangka panjangnya, masih harus dibuktikan oleh waktu.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
8 Suka
Hadiah
8
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GasFeeGazer
· 7jam yang lalu
Siapa yang akan mengawasi konsumsi energi ini
Lihat AsliBalas0
liquidation_watcher
· 9jam yang lalu
suckers To da moon
Lihat AsliBalas0
GasFeeCrier
· 9jam yang lalu
Ya sudah, keluarkan 380 miliar untuk berputar.
Lihat AsliBalas0
DiamondHands
· 9jam yang lalu
Wah, investasi sia-sia.
Lihat AsliBalas0
MEVHunterWang
· 9jam yang lalu
Jack Ma telah mengangkatnya
Lihat AsliBalas0
StrawberryIce
· 9jam yang lalu
Tunggu saja hasilnya, siapa yang tidak bisa berbohong.
Hari ini pasar Fluktuasi sangat tajam, setelah dibuka tren turun terlihat jelas, tetapi segera disusul oleh satu gelombang Rebound yang kuat. Di balik pembalikan ini adalah serangkaian berita penting yang dirilis oleh Alibaba di Konferensi Yuncui yang diadakan di Hangzhou.
Alibaba mengumumkan beberapa rencana strategi AI yang mencolok dalam konferensi. Pertama, perusahaan meluncurkan model bahasa besar bernama Qwen3-Max, yang diklaim memiliki lebih dari 1 triliun parameter, menempati peringkat ketiga di daftar peringkat otoritatif industri, dengan kinerja yang melampaui GPT-5-Chat. Model ini telah mencapai tingkat terdepan dalam hal penyimpanan pengetahuan, penalaran logis, kemampuan pemrograman, penyelarasan preferensi manusia, pelaksanaan tugas agen cerdas, dan pemahaman multibahasa.
Dalam investasi infrastruktur, Alibaba mengumumkan bahwa mereka sedang memajukan pembangunan infrastruktur AI senilai 380 miliar yuan, dan menyatakan bahwa mereka mungkin akan meningkatkan belanja modal di masa depan. Yang lebih mengejutkan, perusahaan memperkirakan bahwa hingga tahun 2032, skala konsumsi energi pusat data global Alibaba Cloud akan meningkat 10 kali lipat, yang mengisyaratkan pertumbuhan eksponensial dalam investasi komputasi dalam dekade mendatang.
Alibaba juga menguraikan pemikiran strategisnya tentang masa depan AI. Perusahaan percaya bahwa model bahasa besar akan menjadi sistem operasi generasi berikutnya, sementara AI cloud adalah cikal bakal komputer generasi berikutnya. Berdasarkan penilaian ini, Alibaba merumuskan strategi AI yang berjalan paralel: di satu sisi, terus mendorong jalur keterbukaan dan sumber terbuka dari model Tongyi Qianwen; di sisi lain, mengembangkan layanan AI cloud secara besar-besaran untuk memberikan dukungan komputasi yang kuat bagi berbagai industri.
Pengumuman ini tanpa diragukan lagi memberikan suntikan semangat bagi pasar, dan juga menunjukkan ambisi besar Alibaba di bidang AI. Namun, apakah rencana investasi yang sebesar ini dapat terwujud sesuai jadwal, serta bagaimana efek jangka panjangnya, masih harus dibuktikan oleh waktu.