Baru-baru ini, pasar Aset Kripto kembali bergejolak akibat pernyataan Elon Musk. Tokoh terkenal di dunia teknologi ini sekali lagi mendukung DOGE, yakin bahwa koin ini memiliki potensi mencapai harga tinggi 1 dolar. Pernyataan ini memicu diskusi luas di pasar.

Melihat kembali perjalanan perkembangan DOGE, ia telah berevolusi dari aset kripto yang dianggap sebagai lelucon menjadi fokus perhatian pasar. Pada akhir tahun 2020, ketika DOGE hanya bernilai 0,004 dolar, sangat sedikit orang yang optimis tentang prospeknya. Namun, dengan serangkaian cuitan dari Musk, harga DOGE melonjak dalam waktu singkat hingga mencapai titik tertinggi sejarah sebesar 0,73 dolar.

Meskipun harga DOGE saat ini telah turun, masih ada investor yang percaya diri terhadap masa depannya. Kepercayaan ini terutama berasal dari beberapa aspek berikut:

Pertama, dukungan berkelanjutan Musk terhadap DOGE adalah faktor penting. Jika Tesla atau platform X (yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter) benar-benar mengadopsi DOGE sebagai metode pembayaran atau tip, itu akan memberikan eksposur dan nilai penggunaan yang besar bagi aset kripto ini.

Kedua, perusahaan investasi Grayscale telah mengajukan ETF DOGE, jika disetujui pada tahun 2025, akan membawa lebih banyak investasi institusional dan ritel untuk DOGE.

Akhirnya, jika Musk benar-benar terlibat dalam politik Amerika, DOGE mungkin akan menjadi semacam 'koin arus politik', yang akan membawanya lebih banyak perhatian dan potensi pertumbuhan nilai.

Namun, kita juga harus menyadari bahwa pasar Aset Kripto masih sebagian besar didorong oleh emosi dan cerita. Teknologi memang penting, tetapi di pasar ini, narasi yang menarik dan perhatian yang luas sering kali dapat menghasilkan dampak yang lebih besar.

Bagaimanapun, perkembangan masa depan DOGE tetap dipenuhi dengan ketidakpastian. Investor harus tetap rasional saat berpartisipasi dan sepenuhnya menyadari karakteristik risiko tinggi pasar Aset Kripto.