Pasar saham Amerika Serikat berfluktuasi kemarin, harga saham TSL mengalami penurunan drastis, dengan penurunan lebih dari 8%. Sementara itu, Trump secara mengejutkan menyatakan dukungan terhadap perusahaan Musk di media sosial, berharap agar perusahaan tersebut dapat terus berkembang pesat. Kontras ini memicu berbagai spekulasi dan diskusi di pasar.
Dalam konferensi telepon laporan keuangan terbaru, CEO Tesla Elon Musk secara terbuka menghadapi tantangan yang dihadapi perusahaan. Dia menunjukkan bahwa karena pencabutan kebijakan kredit pajak kendaraan listrik di AS dan dampak tarif, Tesla mungkin akan menghadapi periode sulit. Pernyataan yang jujur ini tampaknya mengonfirmasi kekhawatiran pasar, yang mengakibatkan kepercayaan investor terganggu.
Meskipun Trump menyatakan dukungan, ini tidak dapat menghentikan tren penurunan harga saham TSL. Fenomena ini memicu pemikiran tentang hubungan antara sentimen pasar dan pengaruh politik. Para investor sedang menimbang prospek jangka panjang TSL dengan tantangan jangka pendek yang dihadapi saat ini.
Menghadapi situasi ini, orang-orang tidak bisa tidak bertanya: apakah TSL dapat mengatasi kesulitan saat ini? Apakah dukungan Trump dapat memberikan bantuan yang nyata bagi perusahaan? Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini mungkin memerlukan waktu untuk dibuktikan. Ke depan, bagaimana TSL menghadapi perubahan kebijakan, persaingan pasar, dan tantangan inovasi teknologi akan menjadi faktor kunci yang menentukan nasibnya.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
16 Suka
Hadiah
16
7
Bagikan
Komentar
0/400
LiquidationWatcher
· 19jam yang lalu
mendapatkan kilasan kembali ke 2021... awasi posisi kalian, ini bukan hanya dip biasa
Lihat AsliBalas0
MEVHunterNoLoss
· 07-26 00:32
Musk dan Orang Jeruk Tua hanya bisa berbicara dari jauh, kan?
Lihat AsliBalas0
ZenZKPlayer
· 07-25 12:51
Beli apa saja turun, sepertinya saya memang tidak cocok untuk berinvestasi di saham~
Lihat AsliBalas0
defi_detective
· 07-25 12:48
Lagi-lagi Musk berulah ya
Lihat AsliBalas0
AirdropNinja
· 07-25 12:48
Semua Semua Semua Semua mulai menggandakan ya
Lihat AsliBalas0
LiquidatorFlash
· 07-25 12:38
8,73% penurunan lagi adalah pesta dilikuidasi yang lain
Lihat AsliBalas0
PumpDetector
· 07-25 12:33
smart money mempersiapkan diri sementara ritel panik... sudah pernah melihat film ini sebelumnya
Pasar saham Amerika Serikat berfluktuasi kemarin, harga saham TSL mengalami penurunan drastis, dengan penurunan lebih dari 8%. Sementara itu, Trump secara mengejutkan menyatakan dukungan terhadap perusahaan Musk di media sosial, berharap agar perusahaan tersebut dapat terus berkembang pesat. Kontras ini memicu berbagai spekulasi dan diskusi di pasar.
Dalam konferensi telepon laporan keuangan terbaru, CEO Tesla Elon Musk secara terbuka menghadapi tantangan yang dihadapi perusahaan. Dia menunjukkan bahwa karena pencabutan kebijakan kredit pajak kendaraan listrik di AS dan dampak tarif, Tesla mungkin akan menghadapi periode sulit. Pernyataan yang jujur ini tampaknya mengonfirmasi kekhawatiran pasar, yang mengakibatkan kepercayaan investor terganggu.
Meskipun Trump menyatakan dukungan, ini tidak dapat menghentikan tren penurunan harga saham TSL. Fenomena ini memicu pemikiran tentang hubungan antara sentimen pasar dan pengaruh politik. Para investor sedang menimbang prospek jangka panjang TSL dengan tantangan jangka pendek yang dihadapi saat ini.
Menghadapi situasi ini, orang-orang tidak bisa tidak bertanya: apakah TSL dapat mengatasi kesulitan saat ini? Apakah dukungan Trump dapat memberikan bantuan yang nyata bagi perusahaan? Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini mungkin memerlukan waktu untuk dibuktikan. Ke depan, bagaimana TSL menghadapi perubahan kebijakan, persaingan pasar, dan tantangan inovasi teknologi akan menjadi faktor kunci yang menentukan nasibnya.