Hasil penelusuran DSB

Artikel ini menyajikan analisis mendalam mengenai proposal Event Perpetuals dari Hyperliquid—produk trading terbaru yang dirancang untuk memasukkan fitur pasar prediksi biner ke dalam platform kontrak perpetual mereka.

Amerika Serikat telah memperkenalkan GENIUS Act, yang bertujuan membentuk kerangka regulasi nasional untuk stablecoin. Artikel ini mengulas pokok-pokok isi RUU tersebut serta dampaknya yang mendalam bagi industri dan kebijakan internasional.

Tantangan utama bagi RWA bukanlah tokenisasi, melainkan membangun infrastruktur likuiditas yang kuat dan berkelanjutan. Artikel ini menegaskan bahwa automated market maker (AMM) tidak ideal sebagai pasar utama untuk RWA; peran terbaik AMM adalah sebagai lapisan pendukung yang memfasilitasi transaksi kecil dan rutin. Likuiditas utama sebaiknya bertumpu pada mekanisme penerbitan dan penebusan, perdagangan berbasis order book, sistem RFQ ("request-for-quote"), serta pelaksanaan lelang secara berkala.

Artikel ini mengulas faktor-faktor kunci yang mendorong pertumbuhan RWA melalui pembahasan tren makroekonomi, perkembangan regulasi, kemajuan teknologi, serta integrasinya dengan DeFi. Selain itu, disajikan tinjauan mendalam mengenai strategi implementasi RWA, kategori aset unggulan, dan situasi pasar terkini.

Token EVE (EVE) adalah token asli platform EVE Exchange, berfokus pada perdagangan over-the-counter (OTC) terdesentralisasi dan pasar opsi, bertujuan untuk memecahkan masalah slippage dan dispersi likuiditas dalam pertukaran terdesentralisasi tradisional (DEX). Proyek ini mengandalkan kontrak pintar untuk mencapai perdagangan non-custodial dan memperkenalkan oracle Chainlink untuk memastikan akurasi harga. Token EVE mengadopsi model deflasi, memberikan imbalan staking dan insentif perdagangan tanpa biaya.

Artikel ini mengulas kriteria koin kripto terbaik serta memperkenalkan kerangka evaluasi multidimensional untuk memandu investor dalam memilih mata uang kripto yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka.

Ulasan komprehensif mengenai upgrade Solana Alpenglow dan roadmap ICM. Artikel ini membahas tiga fase pengembangan ekosistem AI on-chain. Selain itu, artikel ini menganalisis dampak performa, desentralisasi, dan jalur adopsi nyata terhadap potensi munculnya “Nasdaq on-chain.”

Solana (SOL) sebagai solusi blockchain berkinerja tinggi, prediksi harganya pada tahun 2025 dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk persetujuan ETF, tren koin Meme, dan investasi institusional. Saat jaringan terus berinovasi, upgrade teknologi akan mendorong fluktuasi harga. Artikel ini akan menganalisis faktor-faktor pendorong inti pasar masa depan Solana secara mendalam.

LGBT, sebagai MEME yang berbasis pada rantai Solana, telah mendapatkan banyak perhatian dan penggemar dalam waktu singkat dengan citra yang santai, menyenangkan, dan sangat ekspresif. Namun, ia menghadapi masalah umum dari semua MEME. Apakah ia dapat mendapatkan kembali vitalitas dan mencapai perkembangan lebih lanjut setelah kehangatan memudar dan mereda adalah pertanyaan yang diperdebatkan.

Token STP (STPT) berasal dari STP Network. Artikel ini akan mencakup model ekonomi tokennya, latar belakang proyek, skenario aplikasi, dan pembaruan pengembangan terkini.

Artikel ini mengulas faktor-faktor yang mendorong kesuksesan Figure serta menekankan besarnya potensi teknologi blockchain di sektor keuangan.

Artikel ini menyajikan analisis komprehensif mengenai tiga faktor utama yang menjadi kunci keberhasilan sebuah token: narasi, product-market fit (PMF), dan value capture.

Artikel ini membahas strategi kunci untuk mencapai pertumbuhan kapitalisasi pasar di ruang kripto, dan menekankan pentingnya meluncurkan proyek-proyek secara dini. Artikel ini menganalisis keuntungan dari peluncuran dini, seperti memvalidasi ide-ide, mendirikan posisi terdepan, dan membentuk efek komunitas, serta menunjukkan bahwa membangun produk bukan satu-satunya faktor penentu; latar belakang tim dan membangun komunitas sama pentingnya.

USDf, yang diperkenalkan oleh Falcon Finance, bukan sekadar stablecoin generik. Di bawah kepemimpinan tim DWF Labs dan didukung oleh WLFI Capital, stablecoin ini beroperasi sebagai protokol likuiditas sintetis multi-aset yang dijamin dengan agunan. Protokol ini mengintegrasikan strategi hedging dan arbitrase dari pembuat pasar ke dalam desain stablecoin, serta menerapkan mekanisme over-collateralization dengan distribusi hasil yang terstruktur. Selain itu, protokol ini berencana terhubung dengan aset dunia nyata (RWA) untuk mewujudkan lapisan keuangan universal yang memungkinkan proses masuk dan keluar aset secara efisien dan lancar.

Circle, salah satu penerbit stablecoin terkemuka, secara resmi menghadirkan USDC asli dan CCTP versi 2 ke blockchain Sei. Dengan demikian, Sei kini menjadi anggota terbaru dalam ekosistem blockchain utama. Artikel ini menyajikan analisis komprehensif tentang manfaat kepatuhan regulasi, pertumbuhan data ekosistem on-chain, kemajuan protokol peminjaman, serta pembaruan teknologi fundamental yang mendasari integrasi ini. Artikel ini juga menggambarkan bagaimana Sei memposisikan diri untuk menonjol di pasar bullish berikutnya.